UPACARA

UPACARA
Meluruskan Peristiwa Insiden Bendera di Surabaya
Reka ulang perobekan bendera Belanda di Hotel Majapahit, Surabaya 
| Koleksi: Surabaya(dot)go(dot)id | 2018
SAAT bendera sedang dikerek dan sebagian besar teman-temannya menyanyikan lagu kebangsaan dan bersikap hormat bendera, ia ingin menjadi pemuda yang merobek salah satu bagian bendera tersebut—sebagaimana kisah guru sejarahnya. Meskipun sejarah tidak mencatat nama pemuda tersebut.
Namun saat ini ia bingung akan merobek bagian bendera warna merah atau putih. Sebab sepengetahuannya tidak ada satu negara pun di dunia yang memiliki bendera nasional hanya satu warna dan tanpa motif. Ia siap tidak tercatat sejarah, sebagaimana pemuda yang dikisahkan guru sejarahnya itu. Tapi ia tidak siap tercatat sejarah sebagai pembuat lelucon tidak lucu tersebut: bendera nasional satu warna dan tanpa motif itu lebih menyerupai taplak meja ketimbang bendera, kan, pikirnya saat bendera tiba di ujung tiang dan lagu kebangsaan usai dinyanyikan dan pemimpin upacara memberi aba-aba.
Hanya kata ‘Graaakk!’ yang terdengar di telinganya. [] @cheprakoso

Jatikramat, Januari 2019

Komentar

Postingan Populer