KIAT BELAJAR ALA ELON MUSK

KIAT BELAJAR ALA ELON MUSK

Kredit Ilustrasi: Ullysses Gonzales

Oleh Jake Daghe

(Diterjemahakan Tyo Prakoso)

METODE BELAJAR MERUPAKAN salah satu topik yang telalu sering dibicarakan tetapi kurang dipahami kiatnya. Semua orang berbicara tentang metode pembelajaran, tetapi hanya sedikit orang yang menemukan kiat yang otentik dan benar-benar menghasilkan, apalagi dalam konteks bisnis, keuntungan yang besar—baik dalam bisnis informasi dan aplikasi.

Elon Musk telah menerobos penghalang itu dengan teknik pembelajaran yang telah terbukti berhasil tidak hanya sekali, tetapi berulangkali. Argumen apik yang bisa dikemukan bahwa Musk telah memanfaatkan metode pembelajarannya dengan menjadi ‘pengganggu’. Ia dan perusahaannya telah menggeser seluruh jagat industri, termasuk bidang transportasi, energi, hingga luar angkasa.

Baru-baru ini dia mengumumkan pada sebuah konferensi pers bahwa rencananya untuk perusahaan bioteknologi Neuralink berkembang cukup baik, hal ini mengisyaratkan bidang lain yang kemungkinan akan berubah ke tangannya di tahun-tahun mendatang.

Ya, Musk adalah seorang jenius pada masanya. Mungkin bisa disejajarkan dengan Nikola Tesla, Albert Einstein, atau Isaac Newton di masa yang lampau. Dia memiliki cara pandang yang berbeda dalam memandang masalah dibandingkan dengan pengusaha pada umumnya.

Tentu saja, dia membaca ratusan buku. Dia mungkin menekuni pengetahuan yang njelimet. Dia memiliki modal yang sangat besar untuk digunakan agar bisa merealisasikan setiap keinginannya. Tapi Anda tahu bukan itu yang membuatnya menjadi pembelajar yang hebat. Metode belajarnya tidak semegah itu. Faktanya, dua kiatnya tentang bagaimana belajar lebih cepat dapat diterapkan oleh siapa saja dan kapan saja. Termasuk kamu.

Anda juga bisa menjadi ilmuwan moncer, jika Anda mau. Begini caranya.

Identifikasi berbagai bagian pohon

Dalam hal belajar, Musk dengan cepat mencatat—dia percaya bahwa kebanyakan orang dapat belajar lebih banyak daripada yang mereka ketahui saat ini.

Ketika berbicara tentang pengusaha biasa-biasa saja, Musk mengklaim bahwa mereka sering tidak menembus batasan yang mereka rasakan dan mencoba untuk belajar di luar kemampuan mereka saat ini. Atau, saat dia menjelaskan, mereka tidak tahu bagaimana menguraikan informasi mereka dengan cara yang mengarah pada kemampuan lebih lanjut.

Dalam percakapan di Reddit, Musk membahas pendekatannya terhadap pembelajaran dan struktur yang dia gunakan seperti: “Sedikit nasihat: penting untuk melihat pengetahuan sebagai semacam pohon—pastikan Anda memahami prinsip-prinsip dasar, yaitu batang dan akar, sebelum Anda masuk ke dedaunan atau detailnya lebih lanjut.”

Dari sini, kita mulai melihat aturan belajar Elon Musk yang pertama:

Kiat # 1 - Pastikan Anda sedang membangun pohon pengetahuan

Apa artinya ini bagi Anda secara praktis? Ini membantu seorang interpreneur memahami bahwa tidak semuanya ditimbang dengan bobot atau kepentingan yang sama. Dalam hal pembelajaran, ada perbedaan antara daun dan akar.

Antara pinggiran vs pusat

Musk adalah ahli dalam memahami apa yang menjadi inti dari setiap sektor usaha kewirausahaannya. Dia mulai dari sana, memastikan bahwa dia memiliki genggaman terbaik pada ‘batang’ sebelum pindah ke bagian terkecil dari cabang dan daun.

Banyak dari kita melakukan yang sebaliknya. Kami memuat fakta-fakta pinggiran sementara tidak pernah sepenuhnya memahami bagaimana atau mengapa mereka terhubung kembali ke hal utama. Metode ini—tidak memulainya dari akar—membuat banyak otak kita penuh sesak dengan kesalahan identifikasi dan, pada akhirnya, pengetahuan yang tidak penting.

Itu tidak belajar. Ini mengumpulkan informasi yang tidak penting.

Hasil dari upaya kami adalah sebatang pohon dengan batang dan banyak cabang yang padat, terancam putus saat kami mencoba menjejalkan satu gagasan atau pemikiran lagi ke dalam otak kami—yang tidak saling terkait dan kita tak menemukan kaitannya.

Jika Anda ingin mempelajari sesuatu dengan lebih cepat, Anda harus mulai dengan bahan-bahan yang menyusun batang tersebut. Pada awalnya mungkin ini akan menjadi sedikit lebih lambat, tetapi Anda tahu tanpa sebuah batang yang kokoh, Anda tidak akan memiliki dasar untuk mendukung pembelajaran dan keterampilan tambahan. Jadi sebelum memetik ranting, daun dan buah pengetahuan, Anda harus mengetahui terlebih dahulu susunan dari batang dan akar pengetahuan.

Keterhubungan memperkuat pembelajaran Anda

Kecemerlangan strategi pembelajaran Elon Musk tidak selalu pada kemampuannya untuk memahami konsep pokoknya. Banyak pengusaha dari generasi ke generasi telah memiliki pemahaman yang kuat tentang prinsip dan pokoknya tersebut. Kecemerlangan Musk ditemukan dalam aturan pembelajaran keduanya, yang menggarisbawahi kemampuannya untuk membangun pohon pengetahuan yang luas dan menjulang tinggi di berbagai sektor.

Aturan # 2 - Anda tidak dapat mengingat apa yang tidak dapat Anda hubungkan

Beginilah cara Musk dapat menjangkau sejumlah sektor dan menggeser seluruh industri dalam waktu yang singkat. Dia mulai dengan akar yang kokoh dan batang yang padat, dan kemudian ketika dia mulai menumbuhkan pengetahuannya ke atas, dia mulai menghubungkan cabang dan daun dengan cabang dan daun lain dari pohon lain. Musk tidak pernah mempelajari sepotong informasi secara acak. Semua yang dia konsumsi, dia hubungkan kembali ke dasar yang lebih dalam dan lebih kokoh.

Kebanyakkan pelajar saat ini bukanlah ahli kebun, tetapi kolektor tongkat. Kita berjalan di sekitar kehidupan, mengambil informasi di sini dan informasi di sana sampai genggaman kita penuh dengan tongkat. Begitu kita memiliki seikat tongkat yang bagus, kita melakukan apa yang muncul secara alami setiap kali ada tumpukan tongkat yang berserakan. Kita membakarnya, kan.

Kami pikir ukuran api hasil pembakaran tongkat kami sama dengan ukuran pembelajaran kami. Tapi kami lambat menyadari apa yang Elon Musk telah bangun di atas seluruh struktur pembelajarannya: api itu padam.

Musk menanam pohon, di tanah yang subur, yang tumbuh menjadi pusat pembelajaran yang lebat dan berlimpah. Anda juga bisa melakukan hal yang sama. Anda hanya perlu merangkul dua aturannya. Bangun bagasi terlebih dahulu, kemudian bekerja tanpa lelah untuk membuat sambungan tersebut.

Pertumbuhan eksponensial

Seperti sistem baru lainnya, Anda mungkin perlu sedikit memahaminya. Anda mungkin benar-benar merasa belajar lebih lambat dari sebelumnya. Tidak apa-apa. Apa yang sebenarnya Anda lakukan adalah membangun fondasi untuk pertumbuhan eksponensial.

Henry Ford pernah berkata, “Jika Anda selalu melakukan apa yang selalu Anda lakukan, Anda akan selalu mendapatkan apa yang selalu Anda dapatkan.”

Jika Anda ingin mempelajari sesuatu dengan lebih cepat, cobalah pendekatan Elon Musk, tetapi berhati-hatilah. Anda mungkin akan menjadi ilmuwan moncer jauh lebih cepat dari yang Anda kira sebelumnya.[]

*Artikel ini diterjemahkan ditujukan untuk haha-hihi dari tulisan berjudul Elon Musk’s 2 Rules For Learning Anything Faster: A structure to help you take over entire industries di laman ENTREPRENEUR’S HANDBOOK.

**Jake Daghe penulis lepas asal Atlanta, USA. Banyak menulis di www.medium.com dan beberapa sudah dibukukan berjudul Thought Catalog dan Ladders News. Kunjungi laman pribadinya www.jakedaghe.com

Komentar

Postingan Populer